Seekor
semut pergi ke sebuah kolam untuk minum dan istirahat. Ia merasa sangat lelah
setelah seharian mengumpulkan makanan. Celaka! Kakinya terpeleset dan ia
tercebur. Ia tidak mungkin keluar dari kolam. Ia tidak pandai berenang sehingga
nyaris tenggelam.
Sementara itu, seekor merpati putih
yang sedang hinggap di seberang kolam menyaksikan kejadian itu. Hatinya
tesentuh. Ia berusaha untuk menyelamatkan semut itu. Burung itu segera terbang
dan mematuk sehelai daun. Kemudian, ia menjatuhkan daun itu dekat semut. Semut
kemudian menaiki daun itu dan berhasil keluar dari air dengan selamat.
Beberapa hari kemudian, merpati itu
hinggap pada cabang sebuah pohon untuk berteduh di sela-sela dedaunannya yang
rimbun. Tanpa ia sadari, seorang pemburu lewat di dekatnya dan melihatnya.
Pemburu itu segera mengarahkan senapannya pada burung itu. Karena tidak
melihatnya, merpati itu tidak terbang untuk menghindar. Untunglah, semut yang
pernah diselamatkan merpati itu melihat dan mengetahui apa yang sedang
dijadikan sasaran oleh pemburu itu.
Dengan pelan dan hati-hati semut itu
naik ke atas tubuh pemburu itu. Kemudian, ia menggigitnya keras-keras sehingga
pemburu itu terkejut. Akibatnya, tembakannya meleset dan tidak mengenai
merpati. Selamatlah merpati itu berkat budi baiknya pada semut. Benarlah firman
Allah swt., “Barangsiapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya ia akan
melihat (balasan)nya.”
0 komentar:
Posting Komentar